Ini adalah peringatan bagi mereka yang biasa menghabiskan waktu seharian di depan layar komputer. Seorang pakar kulit di Inggris memperingatkan, berlama-lama menghadapkan wajah ke layar monitor dapat memicu penuaan kulit lebih cepat !
Jika Anda menghabiskan waktu untuk menatap, otot-otot leher akan memendek dan menjadi kendor, akhirnya membuat leher menjadi berlipat.
Dr Michael Prager, spesialis Botox, mengatakan seluruh pasiennya yang kebetulan adalah pekerja kantoran hampir sebagian besar mengalami tanda-tanda penuaan dini. Para pasiennya yang sebagian besar wanita memiliki lipatan di bawah dagu, leher yang bergelambir, dan keriput di wajah sebagai dampak dari gaya hidup kantoran.
Para ahli bedah kosmetik telah mengidentifikasi hal ini sebagai suatu fenomena yang disebut 'computer face'. Fenomena ini dialami para wanita profesional yang bekerja selama berjam-jam di depan layar monitor.
"Jika Anda salah satu dari orang sialnya harus mengerutkan atau menyipitkan (mata) saat berkonsentrasi di depan layar monitor, seiring waktu Anda pasti akan memiliki garis kerutan. Yang lebih mengejutkan lagi, banyak wanita yang dagunya kendor karena mereka diam pada suatu posisi dalam waktu yang lama," ujarnya seperti dilansir koran Telegraph.
"Jika Anda menghabiskan waktu untuk menatap, otot-otot leher akan memendek dan menjadi kendor, akhirnya membuat leher menjadi berlipat," terang Prager.
Ia pun memperingatkan, masalah ini bakal semakin memburuk di masa mendatang karena generasi pengguna komputer terus akan tumbuh. "Dalam satu dekade terakhir, para wanita banyak yang bekerja menggunakan komputer. Namun kini, wanita di usia 20-an juga terbiasa menggunakannya untuk apapun," ujarnya.
Untuk meminimalisir dampak buruk bekerja di depan monitor, Dr Prager menganjurkan para pekerja kantoran untuk melakukan istirahat secara rutin dengan menghindari layar monitor. Selain itu, jangan lupa melakukan stretching atau peregangan otot-otot leher.
Rabu, 19 Januari 2011
Hati-hati Layar Monitor Bisa Mengakibatkan Penuaan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar